Media

Seto

Atlet Combined Indonesia Bersaing di Kualifikasi Lead

PALEMBANG-Setelah menjalani kualifikasi speed dan boulder, empat atlet combined tim nasional Indonesia kini bersaing dalam kualifikasi nomor lead di venue panjat tebing Asian Games 2018, kompleks Jakabaring Sport City, Palembang, Sumsel, Sabtu (26/8/2018).

Aksi Ndona ketika melakukan pemanjatan dalam kualifikasi combined nomor boulder, Jumat (24/8/2018). (Hendra Nurdyansyah)
Aksi Ndona ketika melakukan pemanjatan dalam kualifikasi combined nomor boulder, Jumat (24/8/2018). (Hendra Nurdyansyah)

Babak kualifikasi ini menjadi penentu peringkat para atlet di mana peringkat tersebut menjadi tiket mereka ke babak final. Di nomor putra, Kiromal Katibin dan Seto bersaing dengan 21 atlet dari Mongolia, Nepal, Thailand, Filipina, Malaysia, Iran, Kazakhstan, India, Jepang, Hong Kong, China, dan Korea.

Sementara, di nomor putri, Ndona Nasugian dan Widia Fujiyanti akan besaing dengan 18 atlet dari Mongolia, Malaysia, India, Thailand, China, Kazakhstan, Singapura, Jepang, Iran, China Taipei, dan Korea.

Kiromal Katibin melakukan pemanjatan nomor boulder dalam sesi latihan rutin
Kiromal Katibin melakukan pemanjatan nomor boulder dalam sesi latihan rutin

Empat atlet combined Indonesia yang berlaga di sport climbing Asian Games 2018 telah menyelesaikan kualifikasi combined nomor boulder pada Jumat (24/8/2018).

Di nomor putra Indonesia menurunkan Seto dan Kiromal Katibin. Dalam upayanya, Seto harus puas di peringkat 16 dengan nol top dan tiga zone. Sementara, Kiromal Katibin berada di peringkat 19 dengan nol top dan dua zone.

Sementara, di nomor putri Indonesia menerjunkan Widia Fujiyanti dan Ndona Nasugian. Widia berada di peringkat 14 dengan dua top dan dua zone, sedangkan Ndona berada di peringkat 15 dengan dua top dan dua zone.

Setelah menjalani kualifikasi boulder, keempat atlet tersebut akan mengikuti kualifikasi lead pada Sabtu (25/8/2018).

Pada Kamis (23/8/2018), keempat atlet tersebut terlebih dahulu mengikuti kualifikasi speed.

Adapun hasil kualifikasi untuk putra, Kiromal Katibin menduduki peringkat pertama dengan catatan waktu 6,22 detik dan Seto di peringkat kedua dengan 6,55 detik.

Widia Fujiyanti melakukan pemanjatan nomor speed world record
Widia Fujiyanti melakukan pemanjatan nomor speed world record

Sementara, untuk hasil kualifikasi putri atlet Indonesia menempati posisi dua dan empat. Ndona Nasugian menempati posisi dua dengan catatan waktu 9,02 dan Widia berada di posisi empat dengan catatan waktu 9,25 detik.