Jakarta – Keseluruhan atlet Indonesia yang turun dalam disiplin Boulder & Lead (combine) berhasil lolos ke tahap semi-final event IFSC Asian Qualifiers 2023 di Jakarta, Kamis (9/10/2023). Total atlet yang lolos sebanyak enam orang, masing-masing kategori putra dan putri berjumlah tiga orang.

Acara dimulai dengan lomba untuk disiplin Boulder. Di dinding setinggi sekitar lima meter, para atlet berjuang meraih nilai tertinggi. Tiap atlet mendapatkan kesempatan melalui empat jalur lintasan, dengan tingkat kesulitan berbeda.

Atlet Indonesia yang sempat diwawancarai, Aisyah Ramadhani Suat Nurul mengatakan kalau kesulitan lintasan di disiplin Boulder kali ini tidak bisa dianggap enteng. “Lintasan itu membuat saya kesulitan melewatinya”, ucap Aisyah.

Untungnya ia berhasil mendapatkan nilai baik melalui disiplin Boulder ini. Karena pada kesempatan dilintasan yang lain, ia mendapatkan nilai cukup untuk meloloskan dirinya ke babak semi-final.

Tercatat tiga atlet Indonesia kategori putri yang lolos semi-final adalah Lintang Cahyani Sukma, Astuti Nafatika, dan Aisyah Ramadhani Suat Nurul.

Untuk kategori pria, keseluruhan atlet juga lolos ke tahap semi-final. Mereka lolos karena berada di peringkat 20 besar, untuk melaju ke babak semi-final. Ketiga atlet itu adalah Ramadhan Ravianto, Tri Ramadani Putra dan Ramadhan Raviandi.

Ramadhan Ravianto lolos dengan nilai tertinggi dibandingkan kedua atlet putra Indonesia lainnya. Ia melalui lintasan di disiplin Lead hingga ke zona tertinggi ketiga. Meskipun akhirnya gagal menyelesaikan rute tersebut, maka Ravianto pantas bangga dengan kelolosannya ke babak semi-final.

Sementara itu, dominasi atlet Jepang dan Korea masih sulit dilewati pada disiplin Boulder&Lead ini. Sebagian besar atlet Jepang baik putera dan puteri menduduki posisi tiga besar pada disiplin ini. Nama-nama seperti Ito Futaba, Kume Nonoha dan Nonaka Miho mendapatkan peringkat tiga besar pada kategori putri.

Pada kategori putra, hanya satu atlet Korea yang menduduki peringkat tiga besar, yaitu Lee Dohyun. Sementara dua lainnya merupakan atlet Jepang bernama Anraku Sorato dan Ogata Yoshiyuki.

Babak semi-final selanjutnya akan dilaksanakan pada hari Jumat (10/11/2023) di lokasi yang sama, yaitu Lot 11 arena panjat tebing Gelora Bung Karno (GBK). Acara ini sendiri masih akan berlangsung hingga hari Minggu (12/11/2023) nanti.

Ketua Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Yenny Wahid menyatakan agar acara berlangsung lancar saat melakukan kunjungan pada hari pertama kejuaraan. Dalam sebuah sesi khusus wawancara ia menyatakan agar atlet Indonesia bisa meraih tiket Olimpiade Paris 2023 melalui kejuaraan ini.

Kejuaraan ini sendiri merupakan tahap kualifikasi penyaringan atlet, untuk memperebutkan kuota menuju Olimpiade Paris 2024 nanti. Terdapat empat kuota yang akan diberikan kepada masing-masing juara pertama ditiap disiplin dan kategori.